Simak Statistik

Selasa, 19 Juli 2011

Gaya Fasilitator - Unsur Penting Mengatur Suasana Pelatihan

Herizal E. Arifin

I
barat kusir delman, fasilitator adalah orang yang mengantarkan penumpang sampai ke tujuan. Bukan sampai ke tujuan sang kusir semata. Cara sang kusir mengendalikan kuda supaya baik jalannya merupakan bagian penting dalam memberi rasa aman, betah, dan nyaman kepada para penumpang selama perjalanan bersama anda. Begitu pula suara sepatu kuda, ketukan yang memberi sentuhan unik dan  ini tentu saja tidak ditemukan dalam perjalanan menggunakan alat transportasi lain.  

Mungkin anda sudah tahu, contoh rangkaian gaya fasilitator di bawah ini merupakan salah satu bagian penting dalam pelatihan. Faktor-faktor ini membantu para peserta pelatihan atau pendidikan mampu mengidentifikasi kenyamanan dan kepuasan mereka selama mengikuti pelatihan atau pendidikan, baik terhadap materi pelatihan itu sendiri maupun terhadap anda sebagai fasilitatornya.

Hal-hal yang sebaiknya dilakukan:
1.    Tetapkan peran anda dalam pikiran anda

2.    Tetapkan harapan-harapan dan kebutuhan-kebutuhan peserta dan anda sebagai sebagai fasilitator. Pastikan hal itu diketahui dan dipahami oleh setipa orang dalam kelompok.

3.    Ciptakan atmosfer yang mendukung orang-orang merasa bebas mengambil resiko.
·         Peka terhadap proses komunikasi, termasuk bahasa tubuh peserta dan juga anda.
·         Mendengar dengan empati, jangan memotong (interupsi)
·         Hargai gagasan yang mungkin anda tidak sepakati
·         Gunakan dukungan positif, seperti pujian atau pengakuan)
·         Tunjukan bahwa anda peduli
·         Hadapi peserta yang sulit dengan cara yang terhormat.

4.    Komunikasikan secara terus terang apa yang anda ketahui dan tidak ketahui .

5.    Tetap semangat terus, energi listrik anda akan mengalir deras pada para peserta.

6.    Gunakan icebreaker dan/atau pembuka yang nyaman untuk anda dan anda merasa peserta juga akan merasa nyaman.

7.    Dapatkan umpan balik selama kegiatan dan pada akhir setiap bagian (atau modul).
·         Peran fasilitator dalam diskusi kelompok bukan hanya merangkum informasi yang disajikan, tetapi untuk mensistensiskan. Itu berarti fasilitator memainkan peran kunci dalam mengidentifikasi unsur-unsur umum yang digarisbawahi peserta, dan menyampaikan kepada peserta untuk berpikir lebih jauh apa arti kerja kelompoknya dalam hubungannya dengan kerja mereka.

8.    Buatlah diri anda terbuka untuk pertanyaan-pertanyaan

9.    Belajarlah bersama kelompok.


Sumber:
Equitas, Traning for Trainers: Designing and Delivering Effective Human Rights Education, Training Manual, hal. 111. 


1 komentar:

pemimpi kecil mengatakan...

Mantap suhu.. Blognya ciamikk betul....!

Talisman

"Saya akan memberikanmu talismanIngatlah wajah si paling miskin dan si paling lemah yang mungkin pernah kau temui, kemudian tanyakan pada dirimu sendiri, apakah langkah yang kamu rencanakan akan berguna baginya. Apakah dia akan memperoleh sesuatu dari langkah itu? Apakah itu akan membuat dia dapat mengatur kehidupan dan nasibnya sendiri? Maka akan kamu dapatkan keraguan itu hilang.” Mahatma Gandhi